Suara
punya kemampuan yang ajaib. Mendengar derum mobil tua atau suara
kelebatan bola api dari film fiksi, bisa membuat orang merasa kembali
ke masa lalu.
Tapi
di luar pikiran kita, suara memiliki umur yang lebih pendek,
khususnya yang berkaitan dengan teknologi. Seiring evolusi elektronik,
suara juga turut berubah. Ada banyak dering, bunyi “tit”, dan desis
yang punya nilai emosional di dalam otak kita. Dan semua itu tidak
lagi akan memiliki kaitan pada anak-anak di masa depan.
Berikut Oddget Merangkum beberapa suara dari teknologi yang terlupakan.
1. Suara Disket Floppy
Siapa
yang tidak ingat suara “klik” yang muncul ketika memasukkan disket
5,25 inci ke dalam komputer? Anda bahkan bisa menghitungnya sampai data
dalam disket bisa dijelajahi.
Zaman
sekarang, tentu saja disket 5,25 inci sudah tergantikan oleh flash
drive serta komputasi awan. Dua teknologi tersebut telah membantu
membuat disket raksasa berbentuk kotak itu menjadi usang. Dan pada saat
balita zaman ini telah dewasa, disket 5,25 inci sudah jadi artifak tak
dikenal dari masa lalu.
2. Suara Telepon Putar
Zaman
dahulu, untuk bisa menghubungi sebuah nomer telepon, kita tidak
memasukkan nomer tujuan dengan cara menekan tombol. Waktu itu, jari kita
harus memutar tiap angka yang dituju. Melelahkan, tapi tentu saja
belum ada pilihan lain.
3. Suara Tuner Radio Antik
Dengungan
bernada tinggi dan statis. Musik yang samar-samar terdengar. Hal
tersebut muncul ketika Anda mencari frekuensi radio AM secara manual.
Dan kini, suara tersebut telah menjadi sesuatu begitu langka terdengar.
4. Suara Mesin Tik
Menggunakan
keyboard komputer untuk mengetik rasanya cenderung kurang musikal.
Bandingkan dengan mesin tik zaman dulu. Sambil mengetik, Anda akan
mendengar bunyi “Klik. Klak. Klik. Klak. Trriiiing.” Dan kini, setelah
komputer menggantikan peran mesik tik, suara tersebut telah menjelang
kepunahannya.
5. Suara Video Game Klasik
Video
game tidak selalu memiliki musik latar. Cobalah permainan Pong
orisinil pada konsol Atari. Anda tidak akan mendengar musik. Dalam
permainan itu, hanya ada sedikit efek suara ditambah kesunyian. Dan
untuk ukuran zaman sekarang, ini tentu sesuatu yang aneh.#oddgetSuara
punya kemampuan yang ajaib. Mendengar derum mobil tua atau suara
kelebatan bola api dari film fiksi, bisa membuat orang merasa kembali ke
masa lalu.
Tapi
di luar pikiran kita, suara memiliki umur yang lebih pendek,
khususnya yang berkaitan dengan teknologi. Seiring evolusi elektronik,
suara juga turut berubah. Ada banyak dering, bunyi “tit”, dan desis
yang punya nilai emosional di dalam otak kita. Dan semua itu tidak
lagi akan memiliki kaitan pada anak-anak di masa depan.
0 comments:
Post a Comment